MAKASSAR, KOMPAS.TV - Jenazah warga di Maros, Sulawesi Selatan, dievakuasi menggunakan perahu karet sejauh 3 kilo meter ke rumah duka. Ini dilakukan lantaran akses jalan penghubung antar kecamatan terencam banjir.
Dengan perahu karet, proses evakuasi jenazah dilakukan petugas BPBD Kabupaten Maros. Evakuasi menggunakan perahu karet dilakukan karena akses jalan tidak dapat dilalui ambulans. Selain jarak 3 kilometer ke rumah duka, arus air yang menggenangi jalan penghubung antar kecamatan, membuat petugas ekstra hati-hati.
Setidaknya ada 7 kecamatan di Maros terdampak banjir, dan salah satunya di kelurahan palantikan, Kecamatan Maros Baru. Selain merendam jalan penghubung antar kecamatan, banjir juga merendam permukiman dan persawahan. Banjir terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi hingga sungai Maros meluap.
#KorbanBanjir
#BanjirMaros
#Evakuasi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/379624/banjir-jenazah-dievakuasi-gunakan-perahu