SOLO, KOMPAS.TV - Aksi demo mahasiswa dan dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Solo, Jawa Tengah, Kamis (9/2/2023) siang sempat diwarnai kericuhan.
Mahasiswa yang berusaha masuk rektorat dihadang oleh satpam kampus.
Aksi saling dorong dan lempar botol tak bisa dihindari.
Kericuhan berawal saat mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Sebelas Maret berusaha masuk ke rektorat tempat dimana Majelis Wali Amanat berkantor.
Sejumlah satpam yang sudah berjaga membentuk pagar betis untuk menghalangi makasiswa.
Aksi saling dorong pun terjadi, bahkan beberapa kali terlihat ada lemparan botol air mineral.
Aksi kemudian berlanjut dengan mimbar bebas di teras rektorat.
Aksi ini merupakan lanjutan dari aksi serupa minggu lalu.
Baca Juga Terjun ke Dunia Politik, Verrell Bramasta Resmi Gabung Partai Amanat Nasional di https://www.kompas.tv/article/376933/terjun-ke-dunia-politik-verrell-bramasta-resmi-gabung-partai-amanat-nasional
Tuntutannya masih sama, yaitu pencabutan somasi terhadap Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan.
Somasi itu sendiri dilayangkan oleh Wakil Ketua Majelis Wali Amanat UNS, namun aksi ini tidak ditanggapi karena ruangan MWA kosong.
Mahasiswa dan dosen akan terus menggelar aksi hingga somasi tersebut benar-benar dicabut.
Somasi ini dilandasi dari adanya dugaan pencemaran nama baik yang dituduhkan kepada Dekan FKOR oleh Wakil Ketua MWA UNS.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/376935/mahasiswa-uns-kembali-gelar-demo-tuntut-pencabutan-somasi-dekan-fakultas-ilmu-keolahragaan