JAKARTA, KOMPAS.TV - Para terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua telah membacakan nota pembelaan atau pleidoi di persidangan.
Tak sedikit yang menangis saat kenang keluarga saat bacakan nota pembelaan di depan majelis hakim di antaranya, Putri Candrawathi, Richard Eliezer dan Ricky Rizal.
Mereka terisak saat mengenag keluarganya yang selama persidangan harus rela ditinggalkan.
"Mohan mama papa, maafkan saya karena peristiwa ini, sehingga membuat mama dan papa harus bersedih dan kehilangan, ma maafkan kalau karena kejujuran saya ini harus membuat mama sedih melihat saya di sini," ucap Eliezer, pada Rabu (25/1/2023).
Baca Juga Richard Eliezer Menanti Keadilan Hakim, Akankah Dapat Hukuman Ringan? OPINI BUDIMAN di https://www.kompas.tv/article/372646/richard-eliezer-menanti-keadilan-hakim-akankah-dapat-hukuman-ringan-opini-budiman
Sementara itu, Ricky Rizal terisak ketika mengenang anak dan istrinya.
"Saya merupakan tulang punggung untuk istri, berharap Allah memudahkan saya dalam menunaikan kewajiban saya untuk memberikan nafkah pada kelaurga. Ini sangat berat bagi istri saya untuk menjalani ini semua," ujar Ricky, pada Selasa (24/1/2023).
Begitupun dengan Putri Candrawathi yang menangis ketika membacakan nota pembelaan.
Video Editor: Firmansyah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/372658/tangisan-putri-candrawathi-eliezer-dan-ricky-rizal-kenang-keluarga-saat-bacakan-nota-pembelaan