Jember, Kompas TV Jawa Timur - Himmatul Aliyah, istri pengasuh pondok pesantren Al Djaliel dua, Desa Mangaran, Kecamatan Ajung, Jember, Jawa Timur, beberkan latar belakang laporkan suami ke polisi. Dirinya ingin membela santriwati dari dugaan tindakan asusila, meski harus mengesampingkan masalah hubungan dengan suaminya.
Hal tersebut disampaikan Himmatul Aliyah, istri pengasuh pondok pesantren Al Djaliel dua, Desa Mangaran, Kecamatan Ajung, Jember, Jawa Timur, selasa sore, saat mendapatkan pendampingan dari kuasa hukumnya.
Adanya peristiwa seorang santriwati yang berani menggedor pintu ruang pribadi Kiai Muhammad Fahim Mawardi, menjadi hal yang tidak wajar dan tidak pernah terjadi di lingkungan pondok pesantren.
Ditambah dugaan adanya perempuan lain yang berada di dalamnya pada saat malam hari yang merupakan perbuatan sangat tidak wajar.
Baca Juga Diduga Cabuli Santriwati, Istri Pengasuh Ponpes di Jember Laporkan Sang Suami di https://jatim.kompas.tv/article/366483/diduga-cabuli-santriwati-istri-pengasuh-ponpes-di-jember-laporkan-sang-suami
Melaporkan ke Polisi sebagai bentuk melindungi santriwatinya dari perbuatan tidak terpuji dan terdzolimi sikap dari suaminya yang menjadi latar belakang Himmatul Aliyah melaporkan Muhammad Fahim Mawardi yang merupakan pengasuh pondok pesantren.
Dirinya juga menduga adanya perselingkuhan yang terjadi dengan salah satu santriwatinya meski dia rela mengesampingkan perasaan itu.
#update #kasus #pencabulan #santri #jember #istri #lapor #suami #ponpes #aldjaliel
Media Sosial Kompas Tv Jawa Timur :
Facebook : https:.www.facebook.com,KompastvJawaTimur,
Instagram : https:.www.instagram.com,kompastvjatim
Twitter : https:.twitter.com,kompastvjatim
Tiktok : https:.www.tiktok.com,@kompastvjatim
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/366869/istri-pengasuh-ponpes-al-djaliel-beberkan-latar-belakang-laporkan-suaminya