MEDAN, KOMPAS.TV - Bidan asal Sibolga, Evarida Simamora wanita korban dugaan salah operasi atau malpraktik dokter di RS Murni Teguh Memorial Medan sudah keluar dari rumah sakit.

Setelah sebulan dirawat, Evarida kini tidak bisa berjalan.

Dia mengatakan hingga detik ini belum bisa berjalan akibat kedua kakinya sakit.

"Jadinya kaki saya dua-duanya sakit. Kaki kanan saya yang salah operasi hingga saat ini tidak bisa menginjakkan kaki ke lantai pun tidak bisa. Bagian telapak kaki kanan saya, mulai dari belakang tempat operasi sampai ke tumit ini sakit, denyut-denyut sampai sekarang," kata Evarida saat ditemui di rumah keluarganya, Medan, pada Kamis (5/1/2023).

Baca Juga Bidan Asal tapanuli Tengah Jadi Korban Salah Operasi di https://www.kompas.tv/article/364456/bidan-asal-tapanuli-tengah-jadi-korban-salah-operasi

Setelah kejadian ini, Evarida pun berencana akan menjalani fisioterapi dan pengobatan alternatif agar kakinya dapat berjalan kembali.

"Untuk sementara ini melakukan pemeriksaan ke rumah sakit lain, misalnya kita rencana mau ke Penang, tapi sebelumnya kita mau menjalani dulu pengobatan alternatif atau fisioterapi," ujarnya.

Korban yang kini duduk di kursi roda berharap pertanggungjawaban dokter dan rumah sakit agar kakinya pulih kembali.

Video Editor: Firmansyah


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/365489/kondisi-terkini-wanita-korban-dugaan-malpraktik-rs-murni-teguh-tak-bisa-berjalan