MALANG, KOMPAS.TV-Momen Natal dan tahun baru tahun ini dipastikan akan berlangsung meriah, karena tidak adanya pembatasan serta kondisi masyarakat yang sudah mulai pulih. Untuk memberikan rasa aman pada masyarakat dalam perayaan Natal dan tahun baru, sebanyak 718 personel gabungan disiagakan.
Sebelum melakukan pengamanan Natal dan Tahun Baru, personel gabungan menjalani apel gelar pasukan di halaman Balai Kota Malang, Kamis (22/12/2022).
Pasukan gabungan dari unsur Polri, TNI, Dishub, Satpol PP serta Petugas Kesehatan ini nantinya akan disebar ke berbagai titik, untuk melakukan pengamanan Natal dan Tahun Baru.
Usai apel gelar pasukan, Wali Kota Malang Sutiaji menjelaskan, bahwa dalam libur Natal dan Tahun Baru nanti memberikan rasa aman dan nyaman menjadi tanggung jawab bersama.
Selain itu, dirinya bersama TNI Polri memberikan jaminan rasa aman kepada umat Nasrani dan Katolik yang akan menjalankan perayaan Natal.
"Ada jaminan bagi pemeluk Kristen dan Katolik tanggal 25 menjalankan ibadah, tidak boleh ada ketakutan dan harus kita ayomi," terang Sutiaji.
Sementara itu, Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto menjelaskan, dalam pengamanan Natal dan tahun baru pihaknya memberikan perhatian pada tempat yang berkumpul dan keramaian masyarakat.
"Kita berikan keleluasaan bagi saudara-saudara kita untuk menjalankan ibadah," kata Kapolresta.
Selain itu, Forkopimda Kota Malang juga mengajak masyarakat untuk turut terlibat dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama Natal dan Tahun Baru.
#pengamanannatal
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/361135/718-personel-gabungan-disiagakan-untuk-pengamanan-natal-tahun-baru