KOMPASTV - Beredar video mengenai pesawat C 130 J Super Hercules yang dipesan TNI Angkatan Udara dengan narasi "australia kaget Indonesia uji coba pesawat pengebom", pada video dijelaskan bahwa Indonesia telah meluncurkan pesawat Super Hercules tersebut dan terlihat beberapa gambar pesawat tengah melakukan persiapan terbang.

Namun setelah dicek kebenarannya, informasi yang beredar adalah tidak benar atau hoaks. Indonesia memang sudah memesan sebanyak 5 unit pesawat C 130 J Super Hercules kepada Lockheed Martin Aeronautics Company, namun saat ini pesawat masih dalam proses pengiriman. Dalam kunjungan ke pabrik Lockheed Martin September lalu, kepala staf Angkatan Udara Marsekal Fadjar Prasetyo menyatakan, Hercules seri terbaru tersebut akan meningkatkan kemampuan TNI AU secara signifikan.

Pesawat C 130 J super hercules adalah pesawat transportasi dan kargo, bukan pesawat pengebom. Pesawat ini juga kerap digunakan untuk keperluan sipil dan bantuan kemanusiaan.

Kelebihan pesawat ini adalah dapat mengangkut muatan sebesar 21 ribu 183 kilogram atau setara dengan empat ekor gajah. satu lagi yang menjadi kelebihannya adalah, super hercules ini dapat mendarat dengan jarak kurang dari satu kilometer, yaitu hanya 9144 meter.

Rencana pengiriman pesawat c130 j super hercules baru akan dimulai pada februari tahun 2023 mendatang, sehingga untuk saat ini indonesia belum melakukan uji coba dan belum ada informasi lebih lanjut mengenai pengoperasian pesawat tersebut.

Jadi, video mengenai pesawat C 130 J super hercules yang dipesan TNI Angkatan Udara dengan narasi Australia kaget Indonesia uji coba pesawat pengebom adalah info tidak benar atau hoaks.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/348558/hoax-video-indonesia-uji-coba-super-hercules-news-or-hoax