JAKARTA, KOMPAS.TV Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjawab video SBY yang viral di tiktok terkait tudingan pemilu 2024 tidak jujur adil.
"Para kader mengapa saya harus turun gunung menghadapi Pemilihan Umum 2024 mendatang? saya mendengar mengetahui bahwa ada tanda-tanda Pemilu 2024 bisa tidak jujur dan tidak adil,"ungkap SBY dilihat dari tTiktok @pdemokrat.sumut.
Hasto mengatakan pernyataan SBY tersebut disampaikan dalam acara resmi yaitu rapim partai yang harusnya didasarkan politik kebenaran.
Baca Juga Bambang Pacul PDIP: Jokowi Bisa Jadi Wapres di 2024, Asalkan di https://www.kompas.tv/article/328184/bambang-pacul-pdip-jokowi-bisa-jadi-wapres-di-2024-asalkan
"Yang disampaikan bapak SBY, dilakukan di depan forum resmi rapat pimpinan nasional Partai Demokrat. Rapim partai didasarkan poltiik kebenaran. Bukan pada fitnah ambisi atau info tidak tepat. Mendengar dan menyatakan ada tanda-tanda pemilu 2024 tidak jujur, sekiranya kenegarawanan beliau, apa yang beliau ketahui bsia disampaikan ke KPU sebagai penyelenggara pemilu, dan kedua konon akan diatur 2 pasangan calon. Tiba-tiba Pak SBY seolah-olah menghakimi, Presiden Jokowi mengatur ada 2 pasangan calon"kata Hasto.
Lebih lanjut Hasto menilai kecurigaan SBY terlalu berlebih dan mempengaruhi iklim politik nasional karena disampaikan tanpa fakta data.
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/329554/full-pdip-tanggapi-pernyataan-sby-soal-tudingan-pemilu-2024-tidak-jujur-dan-adil