KLUNGKUNG, KOMPAS TV - Dari pukul 6 pagi, ribuan warga di Pulau Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, harus antri di kantor pos, untuk menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) imbas kenaikan BBM. Seperti salah satu penerima BLT, Kadek Ranis, yang mengaku dari kediamannya ke kantor pos cukup jauh dan harus bayar angkutan umum Rp 10 ribu.

Menurutnya tarif ini naik 100 persen dari sebelum BBM naik. Dimana sebelum BBM naik tarif angkot dari dusunnya di Kutampi Kaler hanya Rp 5 ribu, dan saat ini Rp.10 ribu. Menurutnya bantuan BLT ini sangat berguna, terlebih saat ini kehidupan sebagai petani kesulitan karena sudah musim kemarau.

Untuk tahap pertama September - Oktober menerima BLT sebesar Rp. 500 ribu. Dengan rincian, BLT kenaikan BBM sebesar Rp 300 ribu ditambah, bantuan sosial pangan non tunai, yang diuangkan sebesar Rp 200 ribu.

Sementara Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengatakan, bantuan ini hanya sebagian kecil dan berharap kepada keluarganya bisa saling membantu di tengah situasi saat ini. Terlebih pariwisata di Pulau Nusa Penida mulai menggeliat.











#blt #bbm #nusapenida

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/328241/warga-pulau-nusa-penida-antri-berjam-jam-demi-blt