JAKARTA, KOMPAS.TV - Anggota Komisi III DPR dari fraksi PAN, Sarifuddin Sudding membeberkan kronologi dugaan pelecehan Istri Ferdy Sambo di Magelang, yang memicu pembunuhan Brigadir Yosua di Rumah Dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Sudding meminta penjelasan Kapolri mengenai motif sebenarnya.

Namun, pertanyaan dari anggota DPR ini tak dijawab Kapolri.

Meski dicecar Komisi III DPR, Kapolri masih belum mau menjawab motif pembunuhan Yosua.

Kapolri berdalih, menunggu pemeriksaan Istri Sambo sebagai tersangka pembunuhan berencana.

Kapolri juga mengungkapkan akan memeriksa Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi pekan ini.

Putri sebelumnya sempat menyampaikan surat sakit, sehingga belum dapat diperiksa usai ditetapkan sebagai tersangka.

Sementara, Wakil Ketua Komisi 3 DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menampilkan Irjen Ferdy Sambo di muka umum, seperti para tersangka lainnya yang ditampilkan polisi saat rilis kasus.

Perjalanan kasus pembunuhan Brigadir Yosua akan bergantung bagaimana polisi bekerja menangani kasus pembunuhan yang melibatkan perwira tingginya ini.

Publik juga masih menunggu, apakah pembunuhan Brigadir Yosua hanya puncak gunung es dari banyak dugaan kasus lainnya?

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/322390/dpr-minta-polisi-kebut-pengungkapan-motif-pembunuhan-brigadir-yosua