MADIUN, KOMPAS TV - Kasat Lantas Polres Madiun Kota, AKP Dwi Jatmiko, bersitegang dengan wartawan di halaman Polres Madiun Kota. Tampak Kasat Lantas dengan lantang meminta klarifikasi, atas dugaan pelecehan seksual terhadap istrinya.
Permasalahan ini terjadi, saat para wartawan melakukan wawancara kepada walikota, usai pelaksanaan upacara bendera peringatan HUT RI. Saat wawancara, Jumali salah satu wartawan tersandung hingga nyaris jatuh, dan tanpa sengaja menyentuh bagian tubuh istri Kasat Lantas.
Wartawan tersebut langsung meminta maaf saat itu juga, namun ternyata istri sang polisi tak terima dan mengadu ke suaminya. Kasat Lantas yang mendengar aduan itu, langsung meminta wartawan itu untuk hadir di ruangannya.
Meski sempat meminta maaf kedua kalinya di ruangan Kasat Lantas, namun perseteruan pun belum mereda, dan bahkan hampir berujung laporan polisi. Meski telah diredam sejumlah perwira, Dwi Jatmiko masih emosi dan mendesak Jumali untuk mengakui perbuatannya.
Bahkan perwira tersebut sempat melepas seragam dinasnya, saat bersitegang di halaman Polres Madiun Kota. Karena merasa tidak sengaja, Jumali tetap tidak berkenan jika dituding melakukan pelecehan seksual.
Pasca keributan, Kapolres Madiun Kota bertemu dengan para wartawan. Kapolres meminta maaf atas ketidaknyamanan dan menilai hal itu murni kesalahpahaman.
Rencananya, Kapolres Madiun Kota akan memanggil yang bersangkutan untuk memberikan klarifikasi, dan berharap kejadian seperti ini tidak akan kembali terulang.
#madiun #polisi #kasatlantas #ngamuk #polresmadiunkota #beritakediri
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/320247/kasat-lantas-polres-madiun-kota-mengamuk-usai-istrinya-tak-sengaja-tersentuh-wartawan