JEMBER, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menggelar rapat koordinasi membahas penyelesaian konflik sosial yang terjadi di desa perbatasan Jember Banyuwangi. Konflik diketahui terjadi sejak lama hingga memicu perusakan dan pembakaran rumah serta mobil di Kecamatan Silo.
Rapat koordinasi dilakukan di Pendopo Wahyawibawagraha Pemkab Jember, pada Senin (8/8/2022). Rapat diikuti oleh Pemkab Jember, Pemkab Banyuwangi dan Perhutani. Rapat membahas aksi perusakan dan pembakaran rumah warga di Dusun Baban Timur Kecamatan Silo Kabupaten Jember.
Dalam rapat tersebut diketahui jika perusakan dan pembakaran terjadi karena ada aksi premanisme dan pengolahan lahan kopi.
Baca Juga OTK Serang Kampung di Silo, Bakar Rumah dan Mobil Warga di https://www.kompas.tv/article/316296/otk-serang-kampung-di-silo-bakar-rumah-dan-mobil-warga
Warga Desa Mulyorejo Kecamatan Silo Jember dan Desa Banyuanyar Kecamatan Kalibaru Banyuwangi sama-sama memanfaatkan lahan Perhutani untuk menanam kopi. Namun setiap masa panen tiba, selalu terjadi konflik, salah satunya aksi pemerasan dan pencurian buah kopi.
Gubernur meminta Forum Pimpinan Daerah Jember dan Banyuwangi melakukan koordinasi dengan pihak Perhutani untuk memetakan kawasan hutan dan mencari solusi bersama-sama agar konflik dapat diselesaikan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/317052/gubernur-dan-bupati-bahas-kasus-pembakaran-rumah-warga-mulyorejo-jember