BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Tingginya harga cabai sudah berlangsung sejak beberapa pekan terkahir.
Di kawasan Pasar Gampong Baru Kota Banda Aceh, Aceh, harga cabai merah dijual Rp120 ribu per kilogramnya.
Untuk cabai rawit bahkan mencapai hampir Rp200 ribu dari harga semula Rp90 ribu per kilogramnya.
Kenaikan harga cabai merah dan cabai rawit ini terjadi lantaran pasokan yang berkurang dari Sumatera Utara.
Akibatnya, tidak sedikit masyarakat yang mengeluh dengan kondisi ini.
Di Pasar Tradisional Kota Semarang cabai merah mulai turun.
Kini warga bisa membeli cabai merah di kisaran Rp60 hingga Rp75 ribu per kilogram.
Baca Juga Pasokan Melimpah Pasca Idul Adha, Harga Cabai dan Bawang Merah Alami Penurunan Meski Tetap Mahal di https://www.kompas.tv/article/308704/pasokan-melimpah-pasca-idul-adha-harga-cabai-dan-bawang-merah-alami-penurunan-meski-tetap-mahal
Namun cabai merah keriting masih tinggi, bahkan bisa tembus hingga Rp100 ribu per kilogram.
Tingginya harga cabai diduga akibat faktor cuaca yang meyebabkan banyak petani gagal panen.
Gagal panen akibat faktor cuaca dan hama kerap dirasakan sejumlah petani cabai di pasaran Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Tingginya harga cabai merah dipasaran membuat petani mendapat untung dari hasil penjualan.
Walau demikian keuntungan yang didapat kerap digunakan untuk membeli obat hama agar tanaman cabai petani tak mudah dimakan hama.
Diharapkan harga cabai yang semakin pedas bisa segera normal kembali sehingga tidak menyulitkan ekonomi masyarkat Indonesia.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/311518/pantauan-harga-cabai-di-sejumlah-wilayah-harga-mulai-turun-namun-masih-di-atas-normal