JAKARTA, KOMPAS.TV Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa dilaporkan sempat melakukan upaya kabur dari negaranya, pada Sabtu (9/7/2022).

Hari itu merupakan sebelum kediamannya diserbu oleh puluhan ribu pengunjuk rasa.

Beberapa media internasional seperti South China Morning, Post, France 24, Timesofindia menuliskan bahwa Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa ingin melakukan perjalanan ke Dubai.

Baca Juga Makin Mencekam! Massa Bakar Rumah PM Sri Lanka, Buntut Kebangkrutan Negara di https://www.kompas.tv/article/307585/makin-mencekam-massa-bakar-rumah-pm-sri-lanka-buntut-kebangkrutan-negara

Upaya kaburnya pun tak berjalan mulus karena petugas imigrasi telah menolak untuk mencap paspornya.

Para demonstran yang kini ada di kediaman Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa berjanji tak akan beranjak sebelum Presiden dan Perdana Menteri Sri Lanka resmi mengundurkan diri.

Namun sebelumnya Gotabaya Rajapaksa juga berjanji untuk mengundurkan diri pada hari Rabu dan membuka jalan bagi transisi kekuasaan agar dapat membawa Sri Lanka keluar dari krisis ekonomi.

Video Editor: Febi Ramdhani


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308524/presiden-sri-lanka-coba-kabur-ke-dubai-dihentikan-staf-imigrasi-bandara