MADIUN, KOMPAS.TV - Menjelang Idul Adha, penjual hewan kurban musiman mulai bermunculan di Kota Madiun, Jawa Timur.
Meski demikian, harga kambing kini tengah mengalami kenaikan akibat berkurangnya pasokan kambing dari luar daerah imbas penyakit mulut dan kuku.
Penjual hewan kurban mengaku saat ini hewan kurban terutama kambing tengah mengalami kenaikan harga.
Jika sebelum merebak penyakit mulut dan kuku, kambing berumur satu setengah tahun yang siap kurban berada dikisaran harga Rp 3,5 juta perekor kini naik menjadi Rp 4,2 juta perekor.
Sementara, kambing ukuran sedang yang semula Rp 2 juta kini naik menjadi Rp 2,5 juta perekor.
Kenaikan harga kambing saat ini merupakan dampak dari wabah PMK di sejumlah daerah sehingga pasokan kambing dari luar kota kini menjadi terbatas.
Para penjual hewan kurban ini juga mengatakan jika peminat hewan kurban saat ini masih sepi peminat.
Selama 10 hari menggelar dagangan, pedagang mengaku dagangan kambing miliknya belum ada yang laku.
Diprediksi penjualan akan ramai permintaan pada satu hari menjelang Idul Adha.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/304541/harga-kambing-kurban-untuk-idul-adha-naik-imbas-pasokan-terbatas-karena-wabah-pmk