DEMAK, KOMPAS.TV - Puluhan hewan ternak sapi dan kerbau di Kabupaten Demak, Jawa Tengah terjangkit penyakit mulut dan kuku atau PMK.

Dari hasil pengawasan petugas peternakan dan kesehatan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, setidaknya terdapat 46 kasus hewan ternak sapi dan kerbau terindikasi terjangkit PMK. Pemerintah Kabupaten Demak melakukan karantina dan pengobatan terhadap hewan ternak untuk mengantisipasi penularan dan penyebaran ke hewan ternak lainnya. Seluruh sapi dan kerbau yang terjangkit PMK hampir seluruhnya merupakan hewan yang dikirim dari luar Kabupaten Demak.

"Dari pemantauan itu sudah hampir ada 2.500 ekor yang sudah kita pantau kesehatannya. Kemudian yang sudah terindikasi sampai hari ini ada 46 ekor," ujar Diyah Purwatiningsih, Kabid Peternakan dan Kesehatan Dispertan Demak.

Hewan ternak sapi dan kerbau yang paling banyak terjangkit PMK terdapat di tujuh desa yakni Desa Rejosari, Kecamatan Mijen, Desa Wilalong, Kecamatan Gajah, Desa Katokan, Kecamatan Karanganyar, Desa Sido Mulyo, Kecamatan Dempet, Desa Botosengon, Kecamatan Dempet, Desa Kramat, Kecamatan Dempet serta Desa Bulusari, Kecamatan Sayung.

#pmk #kabupatendemak #dispertandemak

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/294673/puluhan-hewan-ternak-di-demak-terjangkit-pmk