JAKARTA, KOMPAS.TV Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyatakan dirinya tidak berminat menjadi Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta untuk menggantikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Saya tidak berminat, catat itu," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran pada Selasa, 24 Mei 2022.
Menurutnya masih banyak pekerjaan rumah yang harus Kapolda Metro Jaya selesaikan untuk menjaga Jakarta.
"Masih banyak PR yang harus saya selesaikan untuk menjaga Jakarta, dan saya masih ingin membantu Kapolri untuk mewujudkan Polri yang Presisi, Polri yang lebih baik. Terima kasih," katanya.
Baca Juga Kapolda Metro Ungkap Kriteria Kapolsek Gagal, Banyak Terima Laporan Polisi dari Warga di https://www.kompas.tv/article/292040/kapolda-metro-ungkap-kriteria-kapolsek-gagal-banyak-terima-laporan-polisi-dari-warga
Seperti diketahui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan berakhir masa jabatannya pada 16 Oktober 2022 mendatang.
Kapolda Metro Jaya Fadil Imran menjadi salah satu sosok yang disebut-sebut berpotensi mengisi jabatan PJ Gubernur DKI Jakarta.
Video Editor: Febi Ramdani
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/292086/jawaban-tegas-kapolda-metro-jaya-soal-jadi-pj-gubernur-dki-jakarta