LUMAJANG, KOMPAS.TV - Wabah penyakit mulut dan kuku di Lumajang, Jawa Timur terus menginfeksi sejumlah hewan ternak milik warga.
Selain sapi, domba, dan kambing, wabah PMK juga menyerang puluhan ekor kerbau.
Padahal kerbau-kerbau tersbeut setiap hari selalu terkena sinar matahari dan berada di sawah atau alam terbuka.
Daerah yang paling banyak hewan ternak kerbaunya terjangkit penyakit mulut dan kuku adalah Desa Banyuputih Kidul, Kecamatan Jatiroto.
Baca Juga Wabah PMK Merebak, Pedagang Daging Sapi di Purwakarta Keluhkan Penurunan Omzet di https://www.kompas.tv/article/291374/wabah-pmk-merebak-pedagang-daging-sapi-di-purwakarta-keluhkan-penurunan-omzet
Rata-rata kerbau milik peternak mengalami gejala kaki pincang, mulut mengeluarkan busa secara menerus, dan susah makan.
Pihak desa sudah meminta petugas kesehatan hewan untuk memeriksa kerbau warga dan memberikan suntikan maupun pemberian vitamin secara berkala.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/291743/tak-hanya-sapi-puluhan-ekor-kerbau-di-lumajang-juga-terinfeksi-wabah-pmk