BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Ritual Pindapata atau persembahan makanan dari Umat Buddha kepada para biksu menandai dimulainya perayaan Waisak di Vihara Dhammasoka Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada senin pagi (16/5/2022).
Sedikitnya ada 100 umat Buddha rela mengantre di kawasan vihara demi menunggu kedatangan para biksu yang membawa priuk kosong untuk diberikan berbagai sedekah yang mayoritas dipenuhi dengan makanan dan minuman.
Baca Juga Peringati Hari Thalassemia, RSD Idaman Banjarbaru Usung Zero Thalassemia Mayor di https://www.kompas.tv/article/288590/peringati-hari-thalassemia-rsd-idaman-banjarbaru-usung-zero-thalassemia-mayor
Prosesi Pindapata ini dilakukan sebagai upaya mempertahankan tradisi dari Sang Buddha sejak dulu, sehingga di momen waisak ini umat Budha dapat mengawalinya dengan beramal lewat prosesi pindapata meski hanya sekali dalam perayaan hari besar.
Ditengah covid-19 yang berpengaruh terhadap kurangnya partisipasi umat yang datang, prosesi Pindapata berjalan dengan tetap mewajibkan Umat Buddha untuk tetap menggunakan masker.
"Untuk membuat tradisi itu bertahan maka sesekali di hari besar diadakan Pindapata, esensinya umat diberi kesempatan untuk melakukan kebajikan," ucap Kepala Vihara Dhammasoka Banjarmasin, Bhikkhu Saddhaviro Mahathera.
Baca Juga Didukung UNICEF, Bulan Imunisasi Anak Nasional di Banjarmasin Dimulai dari Posyandu dan Puskesmas di https://www.kompas.tv/article/288597/didukung-unicef-bulan-imunisasi-anak-nasional-di-banjarmasin-dimulai-dari-posyandu-dan-puskesmas
Di momen Perayaan Hari Waisak, para biksu berharap Kalimantan Selatan masih diberikan kedamaian dan keberkahan, termasuk memberikan kebermanfaatan bagi orang banyak.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/289279/rayakan-waisak-umat-buddha-di-vihara-dhammasoka-banjarmasin-jalani-prosesi-pindapata