KOMPAS.TV - Sidang kasus terorisme dengan terdakwa Munarman siang (25/03), mengagendakan jawaban atas replik yang disampaikan jaksa pada pekan lalu.

Dalam sidang yang berlangsung, terdakawa Munarman membantah pernyataan jaksa.

Jaksa sebelumnya menolak pembelaan Munarman yang dinilai tak lengkap dan berdasar fakta yang utuh.

Munarman dalam kasus terorisme ini sebelumnya dituntut 8 tahun penjara.

Baca Juga Ketua Joman Laporkan Denny Siregar ke Bareskrim Polri Terkait Dugaan Ujaran Kebencian di https://www.kompas.tv/article/268766/ketua-joman-laporkan-denny-siregar-ke-bareskrim-polri-terkait-dugaan-ujaran-kebencian

Persidangan kasus terorisme Munarman yang menghadirkan saksi ketua Jokowi Mania Imanuel Ebeneze berbuntut panjang.

Tak lama setelah menjadi saksi meringankan untuk Munarman pada akhir Februari lalu.

Imanuel Ebenezer di copot dari jabatannya sebagai komisaris utama anak perusahaan BUMN PT Mega Eltra.

Dalam program Kompas Petang Kamis kemarin, Immanuel menduga pencopotannya tak lepas dari keputusannya membela Munarman.

Langkah Imannuel Ebenezer membela Munarman di sidang kasus terorisme memang menjadi sorotan sekelompok orang bahkan sempat melakukan unjuk rasa di depan kantor BUMN memprotes langkahnya.

Pegiat media sosial Eko Kunthadi menilai alasan Immanuel membela Munarman tak tepat.

Immanuel Ebenezer sendiri dicopot dari jabatannya sebagai komisaris lewat rapat umum pemegang saham PT Mega Eltra pada Kamis kemarin.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273932/ketua-joman-dicopot-dari-komisaris-anak-bumn-karena-bela-munarman