BREBES, KOMPAS.TV - Seorang ibu pelaku penganiayaan terhadap tiga anak kandungnya, yang bahkan membuat salah satunya tewas, di Brebes, Jawa Tengah, kini menjalani pemeriksaan kejiwaan.

Langkah ini dilakukan polisi karena sebelumnya pelaku menunjukkan gejala depresi saat dimintai keterangan.

Unit Pelayan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Brebes, membawa pelaku ke RSUD Dokter Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, untuk menjalani serangkaian pemeriksaan kejiwaan.

Baca Juga Perempuan dari Brebes Jateng Aniaya Anak Kandung hingga Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/article/272452/perempuan-dari-brebes-jateng-aniaya-anak-kandung-hingga-meninggal-dunia

Saat ini dokter baru melakukan pemeriksaan tahap awal.

Pelaku sempat bercerita pada dokter, bahwa dirinya kesulitan ekonomi karena menganggur sebagai perias pengantin, sejak pandemi.

Untuk kebutuhan diri dan anak-anaknya, pelaku hanya mengandalkan penghasilan dari suami yang bekerja di Jakarta.

Namun, dokter belum menggali soal motif pelaku melakukan penganiayaan terhadap tiga anaknya, yang menyebabkan salah satunya meninggal.

Pelaku masih kerap merasa ketakutan saat melihat orang banyak.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/272515/jalani-tes-kejiwaan-ibu-pelaku-penganiaya-3-anak-kandung-di-brebes-akui-kesulitan-ekonomi