BREBES, KOMPAS.TV - Beginilah kondisi jembatan penghubung antardesa antarkecamatan di Desa Kamal Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Jembatan di atas Sungai Rambatan dengan panjang sekitar 80 meter dengan lebar delapan meter telah putus total, sehingga tidak dapat diakses warga lagi.

Akibat jembatan putus, kini warga hanya bisa menyeberang saat kondisi air sungai tenang. Dan warga tidak dapat menyeberang jika kondisi debit air sungai sedang tinggi.

"Kesusahan dan kerepotan. Misalnya aktivitas pertanian, anak sekolah bermacam-macam lah. Iya harus nyebrang, misalkan ini banjir ga bisa," ujar Kardono, warga sekitar.

Bukan hanya warga, Suroso, polisi hutan yang bertugas di wilayah Kecamatan Larangan mengatakan, sudah lebih dari satu bulan warga harus berjibaku dengan air sungai saat hendak menyeberang.

"Iya buat kami lintas ke Larangan. Kalo sungai banjir ya tidak bisa nyebrang, nunggu lama pak," kata Suroso.

Kini warga hanya berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan, karena warga khawatir jika terus menerus menerjang sungai bisa mengancam keselematan mereka. Jembatan ini berada di Desa Kamal, namun merupakan akses penghubung Kecamatan Larangan dengan Kecamatan Ketanggungan dan Kecamatan Bantarkawung. Jembatan ini juga rutin di lintasi oleh warga Desa Pamulihan, Kamal, Sindangjaya dan Cikesal.

#jembatanputus #larangan #brebes





Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/269181/jembatan-putus-warga-terpaksa-seberangi-sungai