BANYUMAS, KOMPAS.TV - Prihatin atas konflik yang terjadi di Desa Wadas Purworejo, ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Banyumas, Jawa Tengah menggelar aksi solidaritas.
Mereka mengecam tindakan represif yang dilakukan aparat kepolisian terhadap warga wadas.
Ratusan mahasiswa menggelar aksi solidaritas, di depan Kantor Bupati dan DPRD Banyumas pada Jumat (11/02) siang.
Baca Juga Akademisi Kritik Ganjar: Dialog dengan Warga Desa Wadas Bukan Syarat Memaksakan Proyek di https://www.kompas.tv/article/260768/akademisi-kritik-ganjar-dialog-dengan-warga-desa-wadas-bukan-syarat-memaksakan-proyek
Mereka mengecam aksi represif oleh aparat kepolisian terhadap warga di Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah.
Mahasiswa juga meminta pihak DPRD Banyumas, untuk menyampaikan sejumlah tuntutan kepada Gubernur Jawa Tengah, di antaranya meminta agar penambangan batu andesit ditutup.
Mahasiswa menilai, penambangan merusak kelestarian alam di Desa Wadas.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/260836/ratusan-mahasiswa-banyumas-gelar-aksi-solidaritas-perkara-kasus-desa-wadas