LAMPUNG, KOMPAS.TV Satuan Gugus Tugas (Satgas) Kota Bandar Lampung menggelar tes cepat (rapid test) secara acak terhadap para pedagang di Pasar Tradisional Bambu Kuning pada Selasa (8/2/2022) kemarin.
Tes cepat yang dilakukan ini merupakan langkah cepat antisipasi Pemerintah Kota Bandar Lampung usai ditemukannya Covid-19 varian omicron.
Dari total 30 pedagang yang dites petugas, sembilan orang di antaranya menujukkan hasil reaktif.
Baca Juga Disdikbud Lampung Hentikan PTM di Dua Daerah Akibat Klaster Covid-19 di https://www.kompas.tv/article/259432/disdikbud-lampung-hentikan-ptm-di-dua-daerah-akibat-klaster-covid-19
Pedagang dengan hasil reaktif ini, selanjutnya diminta untuk menutup sementara waktu lapak usahanya dan melakukan isolasi mandiri.
Sementara, saat dijumpai tengah meninjau langsung tes cepat tersebut, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana juga meminta kepada warga agar dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam setiap akvititas.
"Jadi, Bunda berharap kepada warga Bandar Lampung, ayo, kita pakai protokol kesehatan. Mudah-mudahan omicron segera berlalu," imbau Eva, Selasa (8/2/2022).
Baca Juga Peserta Khitan Massal dan Vaksinasi Dijemput Mobil Patroli Polri di https://www.kompas.tv/article/259049/peserta-khitan-massal-dan-vaksinasi-dijemput-mobil-patroli-polri
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung sejak 16 Maret 2020 hingga 08 Februari 2022. Total, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Bandar Lampung mencapai 11.913 dengan jumlah kematian mencapai 802 jiwa dan tingkat kesembuhan atau selesai isolasi sebanyak 10.627 pasien.
#covid-19 #prokes #pedagangswab
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/259730/cegah-covid-19-makin-meluas-pedagang-pasar-jalani-rapid-tes-acak