Wali Kota Solo Gibran Tunda PTM 100%
KompasTV
2022-01-05
Views 771
SOLO, KOMPAS.TV - Di saat sejumlah daerah menggelar pembelajaran tatap muka 100%, Wali Kota Solo Jawa Tengah, Gibran Rakabuming Raka, justru menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara penuh di sekolah. Gibran beralasan, vaksinasi Covid-19 pada anak di Solo belum selesai. Gibran tidak mau ada klaster Covid-19 dari PTM di sekolah.
Gibran menyatakan, tidak mau mengambil risiko dengan nekat membuka PTM di sekolah secara penuh. Pemerintah Kota Solo juga masih menunggu bagaimana angka penularan Covid-19 seusai libur akhir tahun. Saat ini, Pemerintah Kota Solo memastikan protokol kesehatan dilakukan dengan benar di sekolah. Dan vaksinasi akan terus dikebut, agar sekolah tatap muka bisa segera dilakukan secara penuh.
"Nanti kalau semua terutama yang anak - anak 6 tahun sampai 11 tahun sudah 100% divaksin, bisa PTM 100%. Kita harus lihat juga lonjakan kasus pas Natal dan Tahun Baru. Nanti kita lihat lagi, kita evaluasi lagi, minggu depan seperti apa. Kita tidak mau gegabah. Tapi saya sangat pro dengan PTM, apalagi 100% PTM," ujar Gibran.
Saat ini pembelajaran tatap muka di Solo masih dilakukan secara terbatas dengan sistem hybrid. Artinya proses belajar mengajar dilakukan secara daring dan luring. Sekolah pun mendukung keputusan Wali Kota Solo, karena keselamatan dan kesehatan anak adalah yang terpenting.
"Saya sangat mendukung sekali ya. Karena memang apapun pelaksanaan pembelajaran tatap muka itu kalau dasarnya memang harus prokes dulu, protokol kesehatan harus ketat. Kemudian standar - standarnya harus dilalui dengan baik," kata Tri Agus Suryanto, Kepala Sekolah Dasar di Solo.
"Kemudian level-level itu memang harus ada beberapa tingkatan yang kita lalui. Sehingga ketika Wali Kota Surakarta memutuskan belum 100% tatap muka, kita sangat mendukung sekali. Memang ini sangat hati-hati karena berkenaan dengan anak," katanya.
Pembelajaran tatap muka secara penuh memang tinggal menunggu waktu saja. Apabila di Februari nanti vaksinasi sudah lengkap, maka Pemerintah Kota Solo akan segera menggelar pembelajaran tatap muka secara terbuka dan penuh.
#ptm #gibranrakabumingraka #vaksin
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/248505/wali-kota-solo-gibran-tunda-ptm-100
Gibran menyatakan, tidak mau mengambil risiko dengan nekat membuka PTM di sekolah secara penuh. Pemerintah Kota Solo juga masih menunggu bagaimana angka penularan Covid-19 seusai libur akhir tahun. Saat ini, Pemerintah Kota Solo memastikan protokol kesehatan dilakukan dengan benar di sekolah. Dan vaksinasi akan terus dikebut, agar sekolah tatap muka bisa segera dilakukan secara penuh.
"Nanti kalau semua terutama yang anak - anak 6 tahun sampai 11 tahun sudah 100% divaksin, bisa PTM 100%. Kita harus lihat juga lonjakan kasus pas Natal dan Tahun Baru. Nanti kita lihat lagi, kita evaluasi lagi, minggu depan seperti apa. Kita tidak mau gegabah. Tapi saya sangat pro dengan PTM, apalagi 100% PTM," ujar Gibran.
Saat ini pembelajaran tatap muka di Solo masih dilakukan secara terbatas dengan sistem hybrid. Artinya proses belajar mengajar dilakukan secara daring dan luring. Sekolah pun mendukung keputusan Wali Kota Solo, karena keselamatan dan kesehatan anak adalah yang terpenting.
"Saya sangat mendukung sekali ya. Karena memang apapun pelaksanaan pembelajaran tatap muka itu kalau dasarnya memang harus prokes dulu, protokol kesehatan harus ketat. Kemudian standar - standarnya harus dilalui dengan baik," kata Tri Agus Suryanto, Kepala Sekolah Dasar di Solo.
"Kemudian level-level itu memang harus ada beberapa tingkatan yang kita lalui. Sehingga ketika Wali Kota Surakarta memutuskan belum 100% tatap muka, kita sangat mendukung sekali. Memang ini sangat hati-hati karena berkenaan dengan anak," katanya.
Pembelajaran tatap muka secara penuh memang tinggal menunggu waktu saja. Apabila di Februari nanti vaksinasi sudah lengkap, maka Pemerintah Kota Solo akan segera menggelar pembelajaran tatap muka secara terbuka dan penuh.
#ptm #gibranrakabumingraka #vaksin
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/248505/wali-kota-solo-gibran-tunda-ptm-100
Report form
RELATED VIDEOS
