KOMPAS.TV - Lewat hasil rapat pleno pertama muktamar ke-34 Nahdatul Ulama diputuskan lokasi rapat pleno pemilihan Rais Aam dan Ketua Umum PBNU dipindah ke Kota Bandar Lampung.
Sekretaris Panitia Muktamar NU mengatakan, pemindahan atas alasan efisiensi waktu seiring padatnya rapat pleno di sisa tempat lainnya.
Baca Juga Muktamar NU Sempat Debat Alot Teknis Pemilihan Ketum PBNU, Panitia: Alhamdulillah Sudah Sepakat di https://www.kompas.tv/article/244558/muktamar-nu-sempat-debat-alot-teknis-pemilihan-ketum-pbnu-panitia-alhamdulillah-sudah-sepakat
Sebelumnya, pemilihan Rais Aam dan Ketua Umum PBNU direncanakan berlangsung di Pondok Pesantren Darus Sa'adah, Kabupaten Lampung Tengah.
Sementara itu, hingga Rabu (22/12) malam rapat pleno pertama terkait pembahasan tata tertib muktamar masih belum rampung.
Meski begitu, penyelenggara muktamar memastikan rangkaian acara berjalan sesuai rencana hingga 24 Desember 2021.
Rapat pleno satu membahas tata tertib dan jadwal pelaksanaan muktamar di Gedung Serba Guna Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Muktamar ke-34 Nahdatul Ulama diikuti seribu 400 peserta. Sidang pleno satu hanya bisa dihadiri peserta yang telah terdaftar sebagai perwakilan NU cabang dan wilayah.
Pemilihan dan penetapan ketua umum PBNU periode 2021-2026 direncanakan akan dilakukan hari ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/244593/atas-alasan-efisiensi-waktu-lokasi-pemilihan-ketua-pbnu-dipindah-ke-bandar-lampung