Pascagunung Semeru memuntahkan awan panas, sejumlah petani mengaku khawatir mengalami gagal panen. Meski memberikan manfaat kesuburan tanah di masa depan, material vulkanik gunung berapi kini merusak tanaman. Salah satunya perkebunan di Desa Supit Urang, Lumajang. Tanaman terpaksa ditutup lantaran terkena awan panas. Kerugian para petani diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.



Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke [email protected].
Petani di Lumajang Khawatir Gagal Panen Akibat Guguran Awan Panas Semeru