KOMPAS.TV - Bripka P-K, polisi yang nyaris diamuk warga di Jalan Doktor Mansyur Medan, terancam pidana karena adanya dugaan pemerasan yang berujung pada kemarahan warga.
Rekaman video ini diambil warga, ketika Bripka K-P-S ditangkap seusai diduga memeras seorang perempuan pengendara sepeda motor yang dituding melakukan pelanggaran.
Warga yang curiga dengan aksi Bripka K-P-S, kemudian ramai-ramai bertindak, karena sempat mengira jika Bripka K-P-S merupakan polisi gadungan.
Bripka K-P-S bahkan nyaris diamuk warga sebelum diamankan petugas polsek sunggal yang datang menyelamatkannya.
Setelah diketahui jika Bripka K-P-S merupakan polisi sungguhan, Bripka K-P-S pun kemudian digelandang ke Polrestabes Medan, guna proses pemeriksaan lanjutan.
Baca Juga Operasi Zebra di Gorontalo Fokus Upaya Simpatik, Polisi: Baru Ditilang Jika Tidak Bisa Diingatkan di https://www.kompas.tv/article/232055/operasi-zebra-di-gorontalo-fokus-upaya-simpatik-polisi-baru-ditilang-jika-tidak-bisa-diingatkan
Bripka P-K yang sempat ditahan di sel khusus Polrestabes Medan harus menjalani pemeriksaan secara intensif di gedung Satreskrim Polrestabes Medan, karena dugaan pemerasaan yang dilakukannya.
Dari hasil pemeriksaan, Bripka K-P-S ternyata bukan kali pertama melakukan pemerasan dengan modus tilang. Bripka P-K dinilai telah melakukan tindakan pidana, dan akan diberikan sanksi tegas kepada Bripka P-K yang dinilai telah mencoreng institusi Polri.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/232079/polisi-hampir-diamuk-warga-akibat-palak-pengendara-sepeda-motor