KLUNGKUNG, KOMPAS.TV - Akibat hujan deras sejak beberapa hari lalu, tembok bangunan sepanjang 15 meter dan tinggi 5 meter milik warga di Desa Tegak, Kabupaten Klungkung, Bali, longsor dan menutup akses jalan umum pada Minggu (14/11) dini hari.
Warga bergotong royong membersihkan material longsor agar jalanan desa bisa kembali dilalui.
Dari laporan Kompas TV, warga menyebut material longsor menutupi jalan yang merupakan akses warga ke bangunan Pura Desa.
Beberapa rumah juga ikut terdampak dan rusak akibat longsor.
Salah satu pemilik rumah menyebut, sempat terjadi hujan deras sehingga air mengalir di jalan.
Alhasil, air menggerus sisi tembok pembatas jalan dan tanah mulai retak-retak.
Selang beberapa waktu, longsor tak dapat terhindarkan.
Baca Juga 30 Keluarga di Karangasem Terisolasi Akibat Longsor yang Menutup Akses ke Permukiman di https://www.kompas.tv/article/231317/30-keluarga-di-karangasem-terisolasi-akibat-longsor-yang-menutup-akses-ke-permukiman
Tak dapat dimungkiri, curah hujan yang semakin tinggi menjadi alasan bencana longsor terjadi di beberapa daerah, terutama lokasi dengan tanah curam.
Mengantisipasi musim penghujan yang instensitasnya semakin meningkat, warga diimbau untuk selalu waspada.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/231830/hujan-deras-desa-tegak-di-bali-diterjang-tanah-longsor