SOLO, KOMPAS.TV - Seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah, meninggal saat mengikuti pra-pendidikan dasar korps mahasiswa siaga atau menwa.

Jasad korban telah diotopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.

Polisi dari Polresta Solo, Jawa Tengah, mendatangi Sekretariat Korps Mahasiswa Siaga atau resimen mahasiswa di kampus Universitas Sebelas Maret untuk menyelidiki kematian Gilang Endi Saputra, mahasiswa prodi keselamatan dan kesehatan kerja yang tengah mengikuti pra-pendidikan dasar korps mahasiswa siaga.

Gilang dinyatakan meninggal setelah sempat jatuh sakit saat kegiatan.

Dari sekretariat menwa, polisi menyita sejumlah peralatan yang digunakan korban.

Selain itu polisi juga memeriksa sejumlah saksi yang merupakan panitia dan peserta kegiatan.

Sementara dari pihak kampus UNS menyatakan kegiatan yang digelar menwa ini sudah berizin karena dilakukan di luar ruangan.

Pihak kampus juga melakukan pendekatan ke keluarga agar jasad korban diizinkan untuk diotopsi.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/225389/mahasiswa-uns-tewas-saat-ikut-diksar-menwa-pihak-kampus-minta-izin-untuk-otopsi-jenazah