INDRAMAYU, KOMPAS.TV - Sejak masa pandemi covid-19, pejualan kerupuk kulit ikan merambah melalui media sosial. Bahkan, selama pandemi covid-19 pesanan melalui online mengalami peningkatan cukup signifikan, dibandingkan dengan penjualan offline.
Masa pandemi covid19 tidak menyurutkan semangat untuk mencari rezeki. Bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah atau umkm di Kabupaten Indramayu.
Salah satunya pelaku umkm kerupuk kulit asal Desa Kenanga, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, yang penjualannya merambah ke media sosial. Bahkan setelah memanfaatkan medsos dalam mempromosikan produknya, pesanan dan penjualan kerupuk kulitnya meningkat signifikan dibandingkan penjualan offline.
Menurut pelaku umkm, bahwa selama pandemi covid-19 ini pesanan meningkat. Sehingga produksi kerupuk kulit ikannya juga meningkat dari biasanya.
Pelaku umkm berharap, pemerintah membantu pengadaan bahan baku kulit ikan yang dalam beberapa pekan terakhir sempat mengalami kesulitan didapat.
Untuk lebih tahu berita terup date seputarJawa Barat, bisa klik link di bawah .
IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...
Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/
Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/224272/manfaatkan-medsos-penjualan-kerupuk-kulit-ikan-meningkat