SUMUT, KOMPAS.TV - Hari ketiga pencarian korban longsor yang berada di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara masih dilakukan.
Pencarian melibatkan 100 personel tim gabungan dari Basarnas, TNI-Polri, dan relawan.
Pencarian masih dilakukan secara manual tanpa alat berat karena sulitnya medan.
Lokasi longsor sangat sulit di jangkau alat berat, bukan hanya itu kontur tanah yang labil juga menjadi kendala pencarian.
Hingga hari ke 3 pencarian 1 korban belum ditemukan.
Pada Minggi (26/09) sebuah tebing longsor petang di Desa Sugihen, Kabupaten Karo seusai terjadinya hujan deras.
Lima pekerja bangunan yang sedang bekerja di bawah tebing pun tertimpa material longsor, 3 orang meninggal, dan 1 orang hilang.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Juspri Nadeak mengatakan, pukul 17.48 WIB dua korban sudah ditemukan tim gabungan di antara material longsor. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Baca Juga 120 Mahasiswa Berhasil Dievakuasi Usai Terjebak 3 Hari Akibat Longsor di https://www.kompas.tv/article/215593/120-mahasiswa-berhasil-dievakuasi-usai-terjebak-3-hari-akibat-longsor
"Dua orang berhasil kita temukan, satu dalam keadaan meninggal dunia dan satu mengalami patah kaki," katanya, Minggu (26/9/2021) malam, dikutip dari Tribun Medan.
Korban meninggal bernama Agus (22), warga Tanah Seribu, Kota Binjai. Jenazah sudah dibawa ke RSUD Kabanjahe.
Korban yang selamat bernama Riswan (23) warga Tanah Seribu, Kota Binjai yang mengalami patah kaki dan saat ini sedang ditangani pengobatan tradisional.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/216251/hari-ketiga-pencarian-satu-korban-longsor-di-kabupaten-karo-belum-ditemukan