KOMPAS.TV - Sidang paripurna DPRD Kabupaten Solok, Sumatera Barat, berjalan ricuh. Kericuhan dipicu adu mulut antara Bupati Solok dan salah satu anggota sidang dari PPP.
Dalam sidang yang dipimpin, anggota sidang saling silang pendapat tentang status Ketua DPRD Dodi Hendra yang juga hadir dalam sidang.
Saat itu majelis sidang diminta mengembalikan status Dodi Hendra sebagai Ketua DPRD sebelum APBD perubahan disahkan.
Pengembalian status tersebut dirasa perlu mengingat Dodi Hendra dinonaktifkan sebagai ketua berdasarkan paripurna pada 30 Agustus 2021, lalu jabatannya digantikan oleh Lucky Effendi sebagai PLT Ketua DPRD.
Baca Juga Rapat DPRD Kabupaten Humbang Hasundutan Diwarnai Kericuhan di https://www.kompas.tv/article/214365/rapat-dprd-kabupaten-humbang-hasundutan-diwarnai-kericuhan
Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Subscribe juga channel YouTube Kompas TV dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/215464/ricuh-sidang-paripurna-dprd-kabupaten-solok-bupati-walk-out