Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Tim Satgas Penegakan Hukum Polda Jatim mengungkap penjual tabung oksigen dengan harga dua kali lipat lebih mahal, dengan memanfaatkan kelangkaan tabung oksigen.

Dalam pengungkapan ini polisi menangkap dua orang penjual. Modusnya pelaku membeli dengan harga normal kemudian dijual kembali di media sosial dengan harga lebih mahal untuk mencari keuntungan pribadi.

Tim Satgas Gakum Polda Jatim kembali mengungkap aksi pelanggaran hukum yang memanfaatkan kelangkaan oksigen disaat pandemi Covid-19. Kali ini polisi membongkar praktik jual beli tabung oksigen yang dijual lebih mahal dua kali lipat dari harga pasaran.

Polisi menangkap dua orang penjual yakni berinisial TW dan AS warga Sidoarjo. Modusnya pelaku secara rutin membeli tabung oksigen dengan harga normal yakni sekitar 750 ribu rupiah dan dikumpulkan di rumahnya.

Disaat kelangkaan tabung oksigen terjadi saat ini, pelaku akhirnya menjualnya kembali dengan harga dua kali lipat lebih mahal yakni sekitar satu juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah per tabung. Pelaku menjual tabung oksigen ini di media sosial.

Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sebanyak.seratus dua puluh sembilan tabung oksigen yang belum terjual. Kapolda Jatim mengimbau agar masyarakat tidak memanfaatkan situasi pandemi untuk mencari keuntungan pribadi pasalnya banyak masyarakat di Indonesia yang masih membutuhkan oksigen serta agar tidak terjadi kelangkaan.

#surabaya #jatim #penimbunan #oksigen #tabung #covid #kriminal #ppkm

MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :

facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim

instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim

twitter :https://twitter.com/kompastvjatim