KEBUMEN, KOMPAS.TV - Ada yang tidak biasa dan dilakukan oleh warga di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah untuk menandai dirinya menjalani isolasi mandiri atau isoman. Warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 kompak memasang bendera merah putih di depan rumahnya.
Bendera merah putih berkibar di sejumlah rumah warga di Desa Jerukagung, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen. Pemasangan bendera merah putih ini sebagai penanda ada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri karena terkonfirmasi positif Covid-19. Pemerintah Kabupaten Kebumen berharap agar warga lebih peduli terhadap tetangga yang sedang kesulitan di tengah pandemi Covid-19.
"Fungsi pemasangan bendera ini seperti kita ketahui bahwa penularan Covid-19 semakin meluas karena orang tidak peduli antara satu orang dengan orang lain, sehingga harus kita bangkitkan semangat jiwa nasionalismenya. Bagi yang isoman kalau mereka melanggar bisa melihat bendera merah putih dengan maksud bisa membahayakan negara dan saudaranya. Begitu juga orang yang tidak terpapar ketika melihat bendera merah putih mereka akan sadar bahwa kita adalah bangsanya dan bagian dari warganya yang harus ditolong. Jadi semangat merah putih harus kita tunjukkan untuk menyelamatkan bangsa ini," kata Wawan Sujaka, Camat Klirong.
Petugas kepolisian juga melakukan patroli rutin untuk mengawasi mobilitas warga selama masa PPKM Darurat.
"Setiap hari kita terjunkan personel dari Polsek 2 personel dan dari Koramil 2 personel untuk mengantisipasi pergerakan massa di Desa Jerukagung. Alhamdulillah dengan kesadaran yang tinggi dan program yang telah ditetapkan oleh Forkopimda selaku satgas kecamatan tidak ada kendala karena masyarakat menyadari dan tidak pernah melaksanakan akvitas atau berkerumun," kata Iptu Sugiyanto, Kapolsek Klirong.
Sebanyak 44 orang warga di Desa Jerukagung, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah dinyatakan positif Covid-19. Dan data per 8 Juli 2021 jumlah warga yang terkonfirmasi Covid-19 berkurang menjadi 24 orang.
#benderamerahputih #isolasimandiri #ppkmdarurat