KOMPAS.TV - Polres Purwakarta menangkap satu pelaku warga sipil dalam kasus pembunuhan yang melibatkan 6 oknum anggota TNI AL.

Dari hasil pemeriksaan sementara, R berperan untuk membantu dan memberi sarana kepada 6 oknum anggota TNI AL untuk menculik dan menganiaya Fransisco Manalu hingga tewas.

Selain satu orang tewas, seorang warga lainnya yang merupkan sopir Fransisco juga mengalami luka serius akibat dikeroyok.

Polisi juga mengusut kasus pengeroyokan ini dengan 7 tersangka yang sama.

Tak hanya menangkap pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya satu unit mobil minibus yang digunakan untuk menjemput korban, dua buah cangkul dan satu unit handphone.

Sebelumnya, kasus ini bermula saat Toni dijemput pelaku di tempat pencucian mobil miliknya di Purwakarta 29 Mei lalu.

Sejak saat itu Toni tak diketahui rimbanya.

Anggota keluarga yang tak kunjung mendapat kabar dari Toni melapor ke polisi.

Dalam satu hari polisi dan TNI berhasil menangkap keenam pelaku.

Keenam pelaku diduga merupakan personel TNI Angkatan Laut yang sedang berdinas di Purwakarta.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut Kadispenal, membenarkan telah menangkap keenam pelaku dan memeriksa motif penganiyaan.