KOMPAS.TV - Curah hujan yang tinggi sering membuat beberapa kawasan banjir.

Namun ada juga yang menyebutkan genangan karena air yang tidak terlalu tinggi dan masih bisa dilewati kendaraan.

Meski sama-sama menjelaskan daratan yang terendam air, banjir dan genangan memiliki perbedaan makna.

Tapi apakah warga tahu perbedaannya?

Lembaga penerbangan dan antariksa nasional mengidentifikasi banjir sebagai air yang merendam dalam waktu yang relatif lama dengan ketinggian lebih dari 40 sentimeter.

Sementara genangan terjadi lebih singkat dengan ketinggian kurang dari 40 sentimeter.

Lalu menurut kamus besar bahasa Indonesia, banjir adalah air yang banyak dan mengalir deras.

Sementara genangan adalah tempat atau daerah yang berair.

Mulai sekarang, perhatikan dulu situasi di lokasi agar bisa menggunakan kedua kata ini dengan tepat dan kita tetap berbahasa Indonesia yang baik dan benar.

Agar bisa menggunakan kata banjir dan genangan dengan tepat, mari kita simak penjelasan dari penyelaras bahasa KompasTV, Sofyan Hartanto.