BANDUNG, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan terdapat satu kluster yang membuat Gedung Sate ini ditutup sementara.

Setelah ditemukannya asn positif, pihaknya langsung melakukan tracing terhadap seluruh yang terpapar, termasuk keluarga. Menurutnya, kejadian ini merupakan pasca lebaran, terdapat satu rombongan yang berangkat ke Jakarta, untuk melakukan pertemuan dengan kementerian. Diduga menjadi sumber keterpaparan asn tersebut.

Sementara itu, menurut sekertaris satuan tugas penanganan covid-19 Jawa Barat, Daud Ahmad, yang ditemui di tempat terpisah menyatakan, lock down Gedung Sate saat ini di tempat-tempat umum, seperti kantin, museum, dan masjid.

Sementara itu ia memastikan pelayanan publik tetap berjalan, sekertaris daerah telah mengeluarkan surat edaran, dimana wfh diberlakukan dengan persentase 25 persen bekerja dari kantor, dan 75 bekerja dari rumah.



Untuk lebih tahu berita terup date seputarJawa Barat, bisa klik link di bawah .

IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/