KOMPAS.TV - Istilah diskon dan cashback kerap dijumpai saat melakukan transaksi belanja baik secara offline atau online.

Lalu, apa perbedaan cashback dan diskon?

Arti cashback mengacu pada persentase uang pengembalian dari total nominal transaksi.

Sedangkan diskon dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti potongan harga.

Cashback biasanya akan diberikan dalam bentuk poin atau koin digital. Sementara diskon diberikan dalam bentuk pengurangan harga yang harus dibayarkan.

Dalam transaksi digital, uang pengembalian dari cashback hanya bisa dipakai untuk transaksi selanjutnya dengan disimpan sebagai deposit.

Besaran penawaran diskon umumnya dimulai dari minimal 5 persen, hingga maksimal 50 persen.

Sedangkan besaran dari penawaran cashback bisa mencapai angka hingga 90 persen.

Sebagai simulasi, jika barang seharga Rp250.000 mendapatkan diskon sebesar 20% maka perhitungan diskon yang didapatkan adalah sebesar 20% dari Rp250.000, yaitu Rp50.000.

Sehingga total uang yang harus dibayarkan untuk membeli barang tersebut adalah dengan mengurangi harga jual dengan besaran diskon, yang berarti total bayar sebesar Rp200.000.

Bagaimana cara kerja sistem cashback dalam transaksi digital?

Pengguna melakukan pembelian token listrik senilai Rp100.000 di Dompet Digital "A".

Perusahaan Dompet Digital "A" tersebut menawarkan cashback sebesar 10% untuk transaksi token listrik.

Sehingga cashback yang didapatkan pengguna adalah sebesar 10.000.

Kemudian, pengguna melakukan transaksi dan membayar senilai Rp100.000 melalui saldo dompet digital tersebut.

Setelah menyelesaikan transaksi, maka cashback sebesar 10.000 poin atau koin akan masuk ke dompet digital pengguna.

Poin atau koin dari cashback tersebut bisa dimanfaatkan untuk melakukan transaksi selanjutnya dengan dompet digital yang sama.(*)

Grafis: Arief Rahman