JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Indonesia menyerahterimakan empat orang Warga Negara Indonesia (WNI) korban penculikan dan penyanderaan kelompok teroris Abu Sayyaf.
Penyerahan keempat orang WNI tersebut dilakukan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, di kantor Kemenlu, Jakarta, Senin (5/4/2021).
"Dengan mengucap puji syukur, pagi ini, saya atas nama Pemerintah Indonesia, menyerahterimakan empat saudara kita, yaitu Arsad, Arizal, Andi Riswanto, dan Khairuldin kepada keluarga," ucap Retno.
Kepala Badan Intelijen Strategis (Ka Bais) TNI Letjen Joni Supriyanto, perwakilan Badan Intelijen Negara (BIN), perwakilan Kabupaten Wakatobi, dan keluarga korban turut menghadiri acara serah terima.
Keempat WNI tersebut adalah Arsad bin Dahlan, Arizal Kasta Miran, Andi Riswanto, dan Khairuldin. Mereka semua bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di kapal Malaysia.
Mereka adalah bagian dari lima orang WNI yang diculik oleh kelompok Abu Sayyaf di perairan Tambisan, Sabah, Malaysia, pada hari Rabu (15/01/2020).
1 WNI atas nama La Baa ditemukan tewas pada hari Senin (28/9/2021).
Video Editor: Lisa Nurjannah