Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Pandemi Covid-19 menerpa segala sektor perekonomian, salah satunya sektor bongkar muat peti kemas yang menurun hingga 65 persen. Seperti yang dialami perusahaan pengapalan peti kemas di Surabaya yang mencatat aktivitas bongkar muat hanya berjalan 35 persen.
Ditengah pandemi Covid-19, aktivitas bongkar muat peti kemas di seluruh pelabuhan Indonesia mengalami penurunan.
Kondisi seperti ini terjadi hampir di seluruh perusahaan pengapalan peti kemas salah satunya PT Tanto Intime Line yang mencatatkan aktivitas bongkar muat hanya 35 persen atau turun hingga 65 persen selama pandemi Covid-19.
Meski mengalami kerugian lantaran hanya berjalan 35 persen aktivitas bongkar muat selama pandemi, PT Tanto Intime Line masih membagikan paket sembako dan nutrisi.
Bantuan ini diberikan kepada para pekerja termasuk tenaga kerja bongkar muat atau TKBM di sekitar Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Pembagian paket sembako ini sebagai bentuk apresiasi kepada mitra kerja perusahaan yang masih berjuang melawan efek Pandemi.
Sementara itu para pihak terkait bongkar muat dan peti kemas di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berharap, pandemi Covid-19 cepat berlalu. Hal ini perlu segera ditangani terkait aktivitas di pelabuhan yang melibatkan banyak pekerja dan masyarakat.
#surabaya #jatim #pelabuhan #tanto #bongkar #muat #petikemas
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim