VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pelaku bom bunuh diri berinisial L sempat menitipkan surat wasiat kepada orang tuanya sebelum melakukan aksinya di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu. "Saudara L sempat meninggalkan surat wasiat kepada orang tuanya, yang isinya berpamitan dan mengatakan siap untuk mati sahid," kata Sigit dalam konperensi pers di Mapolda Sulsel Makassar, Senin. Ia menjelaskan dua pelaku bom bunuh diri masing-masing berinisial L dan YSF merupakan pasangan suami istri yang baru menikah sekitar enam bulan yang lalu.