MALANG-KOMPAS.TV-Pandemi covid-19 memaksa orang harus berpikir kreatif.
Salah satunya adalah seniman dan perajin alat musik tradisional gamelan.
Di tengah sepinya permintaan gamelan, seorang seniman di Kota Malang berinovasi membuat alat musik tradisional dari luar negeri, dengan kearifan gamelan Jawa.
Adalah Arik Sugianto, warga Lesanpuro Gang 13 Kedungkandang Kota Malang ini, menolak menyerah dengan terus berkreasi.
Meski usahanya terdampak pandemi dan omzetnya turun hingga 75 persen, Ia memilih untuk bertahan.
"Karena sepi permintaan, saya coba membuat alat musik tradisional dari Seiss, yakni handpan" kata Arik.
Namun handpan yang Ia buat dimodifikasi, sehingga bisa mengeluarkan nada gamelan khas Jawa.
Hal inilah yang membuat handpan Arik unik dan laku dijual, utamanya ke Bali yang merupakan pasar yang cukup bagus bagi alat musik ini.
#handpan #gamelan