MYANMAR, KOMPAS.TV - Kebakaran yang terjadi di kamp pengungsian rohingya di Bangladesh menyebabkan sebanyak 15 orang tewas. Jasad korban ditemukan setelah api dapat dipadamkan.
Selain menyebabkan 15 orang tewas, badan PBB untuk urusan pengungsi Unhcr menyatakan, kebakaran juga menyebabkan 400 orang lainnya dinyatakan hilang, 560 orang terluka, dan 45 ribu pengungsi kehilangan tempat tinggal.
Dari 15 korban tewas 3 di antaranya adalah anak-anak.
Api menerobos kamp Balukhali dekat Cox's Bazar pada Senin malam, (22/03/2021) membakar ribuan gubuk saat orang-orang bergegas menyelamatkan harta mereka yang tidak seberapa.
Sanjeev Kafley, kepala delegasi Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah di Bangladesh, mengatakan lebih dari 17.000 tempat penampungan rata dengan tanah dan puluhan ribu orang terpaksa mengungsi dari kebakaran.
Lebih dari seribu staf Palang Merah dan relawan bekerja dengan layanan pemadam kebakaran untuk memadamkan kobaran api, tersebar di empat bagian kamp yang menampung sekitar 124.000 orang, kata Kafley.
Proses pencarian korban hilang kini masih terus dilakukan. Penyebab kebakaran hingga kini belum diketahui.