[FULL] Cerita Lengkap Greysia Polii dan Praveen Jordan soal Dipaksa Mundur dari All England 2021

KompasTV 2021-03-24

Views 656

JAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia mengalami kejadian tak menyenangkan saat hendak bertanding pada laga All England 2021 yang digelar di Utilita Arena Birmingham pada 17-21 Maret.

Skuad Merah Putih yang terdiri dari 24 orang termasuk atlet dan ofisial dipaksa mundur dari turnamen level Super 1.000 tersebut.

Hal tersebut didasari karena tim Indonesia berada dalam satu pesawat dengan orang yang positif Covid-19 saat penerbangan dari Istanbul menuju Birmingham pada Sabtu pekan lalu.

Atlet Ganda Campuran Praveen Jordan pun bercerita bahwa ia dan rombongan mendapatkan email dari National Health Service (NHS).

"Kita satu tim Indonesia itu dapat email dari NHS, awalnya dapat email," ujar Praveen Jordan dalam program Kamar Rosi yang digelar secara virtual pada Rabu (24/3/2021).

"Yang kedua, ada kejadian di mana teman kita yang sudah berada di hall itu disuruh pulang dan mereka dapat kabar kalau Indonesia tidak boleh main. Jadi teman kita yang disuruh jalan kaki dari Stadium ke hotel dan baru dijelasin setelah sampai di hotel oleh tim medis. Jadi tim medis kita menjelaskan kalau tidak boleh main karena ada kejadian dari penerbangan kita dari Turki ke Birmingham ada yang positif," cerita Jordan, sapaan akrab Praveen Jordan.

Sementara, Greysia Polii mengaku bahwa saat itu ia dan pasangannya tengah melakukan latihan. Namun, kedua diminta untuk keluar dari hall.

"Pas udah datang latihan, lagi di hall, tiba-tiba tim medis dan pelatih saya mereka dipanggil sama BWF, katanya dengan email ini Indonesia tidak bisa main, sudah withdraw semua, dan harus keluar dari stadion ini sekarang juga," ujar Greysia.

Dari situlah, Greys mengungkapkan bahwa tim Indonesia diminta untuk jalan kaki, dilarang untuk naik bus, hingga diminta untuk tidak menggunakan apa pun di stadium.

#KamarRosi #PraveenJordan #AllEngland2021

Share This Video


Download

  
Report form