JAKARTA, KOMPAS.TV - Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, mengatakan bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro, efektif menurunkan angka positif Covid-19 di wilayah DKI Jakarta.

Menurut Pangdam, hal tersebut tidak lepas dari peran Bintara Pembina Desa (Babinsa) TNI dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Polri di lapangan.

"Pengaruh diberlakukannya PPM berskala mikro ini rupanya efektif sekali ya, sangat efektif. Karena memang para tracer-tracer ini para Babinsa, Bhabinkamtibmas, yang ada di lapangan apabila menemukan masyarakat atau seseorang yang positif maka akan di tracing, ditemukan siapa kontak erat dan kemudian di lingkungan itu sendiri dari kontak erat akan dicari siapa saja," ujar Pangdam.

Pangdam melanjutkan, peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas di lapangan adalah untuk mencegah penyebaran Covid-19 dari warga yang terpapar, yaitu dengan melakukan penelusuran secara intensif.

"Nah para tracer-tracer ini justru yang akan menghambat untuk orang yang terpapar dengan orang yang kemudian kontak erat dengan yang bersangkutan tidak berkembang dan berkeliaran. Misalnya satu orang ini terpapar, dia akan ditanya; ketemu dengan siapa kemarin? Ditelusuri langsung sampai yang terakhir," lanjutnya.