Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di kilometer 122 mengalami ambles. Akibatnya, jalur tersebut tidak bisa dilalui kendaraan. General Manager Operasi Astra Tol Cipali Suyitno mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kemacetan, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas di lokasi tersebut.
Arus contra flow diberlakukan mulai dari kilometer 117 hingga kilometer 126. contra flow sudah diberlakukan sejak pukul 03.00 dini hari tadi, sampai saat ini. Pihaknya masih belum bisa memastikan, sampai kapan contra flow ini diberlakukan.
Informasi amblesnya badan jalan juga disampaikan pengelola jalan Tol Cipali, astra infra Tol Cipali melalui akun media sosial mereka, pagi ini.
Peristiwa amblesnya ruas Tol Cipali bukan terjadi kali ini saja. Sebelumnya pada Desember 2016 Tol Cipali juga ambles di kilometer 79 sepanjang 5 meter, setelah tanah di sekitar jalan tol gembur diguyur hujan deras.
Sebelumnya, ruas Tol Cipali di kilometer 136 Indramayu Jawa Barat terendam air, hari Minggu lalu. Akibatnya, arus lalu lintas tujuan jakarta tersendat. Kendaraan dengan tujuan Jakarta terpaksa harus mengatri panjang untuk melintas di lokasi genangan tersebut. Genangan tersebut akibat meluapnya Sungai Cilalanang yang berada di dekat lokasi.
Sedangkan kemarin, Gerbang Tol Kertajati terpaksa ditutup, akibat akses jalan menuju lokasi tersebut terendam banjir hingga setinggi satu meter. Banjir kali ini merupakan yang kedua kalinya, sebelumnya banjir besar juga terjadi di ruas Tol Cipali Indramayu pada tahun 2019.
Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Zaldy Masita mengatakan, dampak dari amblasnya Tol Cipali ini akan sangat parah. Sebab, Jalan Pantura saat ini juga tertutup oleh banjir. Dia menuturkan, hal itu akan mengganggu semua distribusi barang di Jawa.
Menurutnya, jika hal itu tidak segera terselesaikan maka arus barang di Jawa bisa lumpuh. Hal itu ditambah lagi dengan akses kereta juga terputus di Semarang. Dia mengatakan, pemerintah mesti segera mengatasi masalah tersebut. Dia juga meminta pemerintah untuk mengaktifkan jalur laut untuk mengganti jalur darat yang terputus. Metro TV/Dedy Musashi.
Jalan Tol Cipali KM 122 Amblas, Contra Flow Diberlakukan