KOMPAS.TV - Pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa PPKM Jawa-Bali tidak efektif tekan angka kasus positif corona ditanggapi para kepala daerah di Pulau Jawa.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan, kesuksesan penerapan PPKM bisa juga dilihat dari berbagai indikator dan tidak hanya angka kasus positif covid. Menurutnya, PPKM telah berhasil menaikan angka tingkat disiplin protokol kesehatan masyarakat Jawa Barat.

Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengaku akan melakukan gerakan Jateng di rumah saja, untuk merespons PPKM yang disebut Presiden Jokowi tidak efektif. Ganjar berharap gerakan ini bisa memutus mata rantai penyebaran covid 19 di Jawa Tengah.

Di Jawa Timur, Gubernur Khofifah Indar Parawansa sudah berkoordinasi untuk membuat ppkm lebih efektif menahan laju penularan covid-19. Menurutnya upaya penyadaran masyarakat akan bahaya covid-19 harus lebih maksimal dilakukan, meski program vaksinasi telah berjalan.