FRONTERA COMALAPA, MEKSIKO — Karena tidak bekerja dengan baik, seorang walikota di Meksiko diikat di sebuah pohon oleh warganya karena gagal memenuhi janji kampanyenya.

Oscar Ramirez Aguilar, walikota Frontera Comalapa, Chiapas, selatan Meksiko, mendapatkan protes dari warganya pada Selasa 12 Januari lalu. Ia dikeluarkan dengan paksa oleh warga dan diikat pada sebuah pohon.

Dilaporkan oleh Diario del Sur, warga dari lima lingkungan di komunitas tersebut berkata bahwa aksi unjuk rasa mereka dilakukan karena Aguilar tidak memenuhi janjinya untuk mengurus proyek air minum.

Menurut warga, proyek air minum itu tidak diselesaikan Aguilar dengan baik, karena ditemukan kebocoran dan sumur tanpa adanya aliran listrik yang memadai. Setelah dilepaskan, Ramirez mengunggah sebuah video di akun media sosial miliknya dan menyangkal semua pernyataan warganya.

Hmm, terlepas dari benar atau tidaknya ia diikat, yang pasti pejabat publik memang harus menjalankan program kerja yang sudah dijanjikan saat kampanye dengan baik, ya!


SOURCE: Diario del Sur
https://www.diariodelsur.com.mx/local/inconformes-agua-potable-edil-incumplimiento-pobladores-amarran-al-edil-de-comalapa-6232141.html