JAKARTA, KOMPAS.TV - Ratusan tenaga kesehatan di Jakarta disuntuk vaksin covid-19 di Puskesmas Setiabudi, Jakarta Selatan.

Kamis ini (14/01) adalah hari pertama penyuntikan yang dijadwalkan digelar dalam tiga tahap.

Di wilayah Setiabudi, dari 248 tenaga kesehatan yang terdaftar, 160 orang yang diprioritaskan disuntik vaksin covid-19, karena sisanya pernah terjangkit covid-19.

Di tahap pertama, mayoritas tenaga kesehatan yang sudah disuntik vaksin mengaku tak merasakan efek samping.

Selain di Puskesmas Setiabudi, Jakarta Selatan, penyuntikan vaksin covid-19 juga digelar di Puskesmas Kramat Jati, Jakarta Timur.

Ada 3.730 tenaga kesehatan yang terdaftar disuntik vaksin covid-19 di Puskesmas Kramat Jati.

Setelah disuntik, tenaga kesehatan diimbau tidak meninggalkan Puskesmas selama 30 menit untuk mengetahui efek samping yang ditimbulkan.

Sementara di Bogor, Jawa Barat, Wakil Wali Kota Didi Rahim menjadi orang pertama yang disuntik vaksin covid-19.

Tempat penyuntikan vaksin tahap pertama digelar di Puskesmas Tanah Sareal.

Selain Wakil Wali Kota, Pejabat yang disuntik vaksin lainnya adalah Komandan Korem Suryakencana, Brigjen Ahmad Fauzi dan Kapolresta Bogor, Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro.

Sedangkan Wali Kota Bima Arya belum disuntik vaksin karena pernah terjangkit covid-19.

Sementara di Depok, Jawa Barat penyuntikan perdana vaksin covid-19 digelar di Rumah Sakit Universitas Indonesia.

Sejumlah pejabar mendapat giliran pertama, termasuk Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna.

Sama dengan Wali Kota Bogor, Wali Kota Depok, Mohammad Idris belum disuntik vaksin karena pernah terjangkit covid-19.